Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2011

Film The Gridiron Gang

Gambar
Download film  Gridiron Gang  via MEDIAFIRE ukuran 400mb :  KLIK DISINI  (hardsub English) Resensi Film :     Film Gridiron Gang dibintangi oleh Dwayne “The Rock” Johnson dan Xzibit. Film ini berdasarkan pada kisah nyata (based on true story) . Film ini berkisah tentang kondisi sosiologis di Amerika Serikat (AS) beberapa tahun lampau dimana lebih dari 120.000 remaja AS usia antara 16-20an tahun dipenjara di Penjara Anak di seluruh Amerika Serikat karena berbagai tindak kriminalitas. Masuknya para remaja tersebut ke hotel prodeo dilatarbelakangi oleh berbagai tindak kriminal yang bermacam-macam. Ada sebagian yang masuk jeruji penjara karena narkoba, ada yang karena mencuri, dan tidak sedikit yang terlibat pembunuhan.     Munculnya tindak kriminalitas mereka tersebut tidak bisa lepas dari keberadaan keluarga mereka yang kacau (broken home) sehingga memaksa mereka mencari kasih sayang di jalanan. Ratusan bahkan ribuan remaja berkumpul karena alasan yang sama, broken home , kemudian bers

Solusi Rumah Tinggal Tahan Gempa (Part I : Dasar Teori)

Gambar
Contoh rumah rubuh akibat gempa di Bantul     Sedikit share tentang teori dan desain rumah tahan gempa yang menjadi topik judul penelitian saya di MK. Seminar semester 7 lalu, Studi kasus sendiri berada di wilayah desa Kebon Agung di Bantul, Yogyakarta.   Rumah tinggal sendiri bukan hanya sebuah bangunan yang dilihat hanya dalam segi struktural, melainkan juga kediaman yang memenuhi syarat – syarat kehidupan yang layak, dipandang dari berbagai segi kehidupan masyarakat. Diantaranya kelayakan keamanan, fungsi, dan efektifitas dalam hunian. Dalam merancang hunian pun kita harus tahu bahwa Lingkungan alam adalah sebagai makrokosmos dan lingkungan buatan (rumah tinggal) sebagai mikrokosmos.     Indonesia adalah negara kepulauan dengan tingkat resiko terhadap gempa bumi yang cukup tinggi, hal ini disebabkan karena wilayah kepulauan Indonesia yang berada di antara empat sistem tektonik yang aktif, yaitu tapal batas lempeng Eurasia, lempeng Indo Australia, lempeng Filipina dan lempeng Pasifi

Desain Art's Center di Semarang

Gambar
Poster Portofolio Art's Center Site Plan Bangunan Sedikit share tentang project semester 7 dengan rancangan desainnya adalah kawasan art's center yang berlokasi dikawasan Semarang Timur, tepatnya berada di Jalan dr. Cipto Semarang. Berkonsepkan "Tebaran Pesona Cahaya" diharapkan mampu menjadi sebuah landmark . Kata cahaya sendiri mempunyai berbagai macam arti, namun pada bentuk fisiknya sangat sulit diartikan. Karena cahaya sendiri bukanlah sebuah benda yang mampu diraba ataupun dipegang. Cahaya mampu dilihat dan dirasakan, dari perasaan itulah yang akan menimbulkan suatu feeling pada suatu objek entah ruang ataupun bangunan. Dalam penerapannya bangunan utama terpisah menjadi 2bagian yaitu Bangunan Theater (warna merah) sebagai gedung pertunjukan dan latihan, juga Bangunan untuk Seni (warna biru) sebagai pameran patung, lukis, dll. diluar itu masih ada pasar seni dimana berdiri stand stand untuk menjual barang seni, Resto outdoor, Kantor pengelola, dan maintenance b

Desain Convention Hotel di Semarang

Gambar
Perspektif Bird Eye dari depan Perspektif Bird Eye dari belakang Sedikit share tentang desain saya saat masih duduk di Semester Lima yaitu Convention Hotel, bangunan ini memiliki 11 tingkat termasuk top floor . Hotel berlokasi di kawasan Pedurungan Semarang dimana tapak berada di sebelah GIANT. Hotel yang selain digunakan untuk penginapan namun juga untuk pertemuan pertemuan rapat dan juga meeting.  Facade depan menggunakan material curtain glass wall , atap dibuat berbeda dari jenis atap lainnya. Ground Floor Hotel Tampak depan Hotel Desain atap yang terinspirasi dari seorang arsitek besar Malaysia bahkan se-Asia yaitu Kenneth Yeang, yang banyak memadukan unsur garis dan lengkung pada bangunan bahkan atap. Beberapa sumber buku diperpustakaan UNIKA Semarang tentang Ken Yeang salah satunya adalah “Rethinking the Skyscraper, Recomplete architecture of Ken Yeang” banyak sekali desain Ken Yeang yang menunjukan bangunan yang mempertimbangkan unsur iklim Makro dan iklim Mikro disekitar ban

Tindakan Kita sebatas Kita Memandang Dunia

Gambar
Apabila kita memandang diri kita kecil, maka dunia akan kelihatan sempit dan tindakan pun menjadi kerdil. Namun bila kita memandang diri kita besar, dunia terlihat luas, kita pun melakukan hal penting dan berharga. Tindakan kita adalah cermin bagaimana kita melihat dunia. Sementara dunia kita tidak lebih luas dari pikiran tentang diri kita sendiri. Itulah kenapa kita diajarkan untuk berpikir positif pada diri sendiri, agar kita bisa melihat dunia lebih indah, dan bertindak selaras dengan kebaikan kebaikan yang ada dalam pemikiran kita. Padahal dunia tak butuh penilaian apa apa dari kita lihat. Ia menggemakan apa yang ingin kita dengar. Bila kita takut untuk menghadapi dunia, sesungguhnya kita takut menghadapi diri sendiri. Maka bukan soal apakah kita berprasangka positif maupun negatif terhadap diri sendiri. Melampaui diatas itu, kita perlu jujur melihat diri sendiri apa adanya. Dan dunia pun menampakkan realitanya yang selama ini tersembunyi di balik penilaian kita.

Ketekunan adalah kekuatan kita

Gambar
Apa yang kita raih sekarang adalah hasil dari usaha - usaha kecil yang kita lakukan terus menerus. Keberhasilan bukan sesuatu yang turun begitu saja. Bila kita yakin pada tujuan dan jalan kita maka kita harus mempunyai ketekunan untuk tetap berusaha. Ketekunan adalah kemampuan kita untuk bertahan ditengah tekanan dan kesulitan. Kita harus tetap mengambil langkah selanjutnya. jangan hanya berhenti dilangkah pertama. Memang semakin jauh kita berjalan, semakin banyak rintangan yang menghalang. bayangkan andai saja kemarin kita berhenti, maka kita tidak akan berada disini sekarang. Setiap langkah menaikkan nilai diri kita, apapun yang kita lakukan jangan sampai kehilangan ketekunan kita. Karena ketekunan adalah daya tahan kita. Pepatah mengatakan bahwa ribuan kilometer langkah dimulai dengan satu langkah. Sebuah langkah besar sebenarnya terdiri dari banyaknya langkah kecil, dan langkah pertama keberhasilan harus kita mulai dari rumah kita, rumah kita yang paling baik adalah hati kita. Itul

Bagaimana kita kuat bekerja

Gambar
Bagaimana seorang tahan berjam jam bekerja seolah tak mengenal lelah? apa pula rahasia pekerja rig lepas pantai yang meninggalkan anak istri bertarung dengan angin dan badai? bagaimana juga dengan para petani, nelayan, kuli, sopir angutan, pekerja berat yang tahan membanting tulang ditengah terik panas atau dingin malam? kekuatan apa yang mendorong mereka begitu kuat secara fisik dan tangguh secara mental? sedangkan disudut  sempit yang lain, banyak orang mengeluh karena persoalan yang tak lebih besar dari ujung kuku. Kekuatan itu bernama cinta, cinta yang melahirkan harapan dan pengabdian bagi kepada siapakah mereka mempersembahkan hasil kerja mereka; kepada keluarga yang jauh disana; kepada masyarakat yang membutuhkan karya mereka; kepada alam yang mengasuh mereka; kepada masa depan kehidupan yang sejahtera; atau kepada hati tempat cinta itu mengalir. Bila kita berkeluh kesah hanya harus memperpanjang waktu jam kerja kita beberapa jam saja, maka kenanglah punggung bungkuk seorang kak